HAMBATAN PETERNAK DALAM PENERAPAN SISTEM INTEGRASI TANAMAN JAGUNG DENGAN SAPI BALI DI KECAMATAN POLONGBANGKENG UTARA KABUPATEN TAKALAR

Ayu Lestari

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hambatan peternak dalam penerapan sistem integrasi tanaman jagung dengan sapi bali di Kecamatan Polongbangkeng Utara Kabupaten Takalar. Penelitian dilakukan di Kecamatan Polongbangkeng Utara, Kabupaten Takalar. Populasi peternak di Kecamatan Polongbangkeng Utara sebanyak 100 peternak dengan pengambilan sampel secara acak sederhana. Maka diterapkan rumus Slovin dengan sampel yang diperoleh sebesar 80 peternak menggunakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif, yaitu jenis penelitian yang menjelaskan mengenai lahan, teknologi dan tingkat pengetahuan peternak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor hambatan penerapan sistem integrasi tanaman jagung dengan sapi bali di Kecamatan Polongbangkeng Utara, Kabupaten Takalar yaitu menunjukkan bahwa lahan mempunyai pengaruh signifikan (nyata) terhadap hambatan dalam penerapan sistem integrasi tanaman jagung dengan sapi bali hal ini disebabkan pemanfaatan lahan tanaman jagung menjadi tanaman pertanian lainnya seperti padi dan cabai sehingga dalam hal ini lahan yang digunakan untuk tanaman jagung menjadi rendah. Di sisi lain, teknologi dan tingkat pengetahuan peternak tidak mempunyai pengaruh signifikan (tidak nyata) terhadap hambatan dalam penerapan sistem integrasi tanaman jagung dengan sapi bali hal ini di sebabkan karena peternak telah mengetahui penerapan sistem integrasi melalui teknologi dalam pemberian limbah tanaman jagung sebagai pakan ternak.


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.36355/sptr.v5i1.1005

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Flag Counter