APLIKASI BERBAGAI JENIS PROBIOTIK DAN IMUNOSTIMULAN KOMERSIAL PADA BUDIDAYA UDANG VANAME (Litopenaeus vannamei) SECARA INTENSIF DI TAMBAK PLASTIK

Zainal Usman, Ardana Kurniaji, Anton Anton, Yunarty Yunarty, Supryady Supryady, Muhammad Subhan Hamka, Henry Kasmanhadi Saputra

Abstract


Penelitian ini merupakan aplikasi berbagai jenis probiotik dan imunostimulan komersial pada budidaya udang vaname secara intensif menggunakan tambak plastik. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kombinasi penggunaan berbagai jenis probiotik komersial terhadap performa produksi udang vaname (Litopenaeus vannamei) yang dipelihara secara intensif di tambak plastik. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan deskriptif mengamati beberapa parameter pertumbuhan, produksi dan kualitas air. Tambak yang digunakan adalah tambak plastic HDPE dengan ukuran 1.275 m2 yang dipasang instalasi listrik dan kincir. Udang dipelihara selama 107 hari dengan pemberian pakan secara terprogram berdasarkan feeding rate dengan kepadatan 145 ekor/m2. Pemberian probiotik berupa Super NB™, Biklin™, Vanna Pro™ dan imunostimulan Pond Guard™, dan Vitamin C™ dilakukan secara terjadwal baik dosis dan frekuensi pemberian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa udang yang dipelihara dengan pemberian probiotik dan imunostimulan memperoleh ABW akhir 25,64 g/ekor, ADG 0,32 g/hari, biomassa akhir 3,995 Kg, produktivitas 31,33 Ton/Ha, SR 94,34% dengan jumlah pakan yang digunakan 6.027 Kg dan menghasilkan FCR 1,50, efisiensi pakan 66,28%. Populasi bakteri Vibrio sp. yang ditemukan berkisar antara 1,8×102-5,9×103 CFU/mL. Beberapa jenis hama ditemukan yakni kepiting, ikan glodok, burung dan teritip. Kualitas air selama pemeliharaan masih dalam kategori optimal untuk pertumbuhan. Pemberian probiotik dan imunostimulan berpotensi untuk meningkatkan produktivitas budidaya udang vaname di tambak plastik

Keywords


imunostimulan, probiotik, produksi, udang vaname

Full Text:

PDF

References


Anton, Yunarty & Kurniaji, A. (2020). Penggunaan rumput laut (Gracilaria verrucosa) sebagai agen biokontrol pada polikultur udang vaname (Litopenaeus vannamei) untuk mencegah infeksi Vibrio harveyi. Jurnal Airaha, 9(2): 137–141.

Anwar, S., Arief, M. & Agustono. (2016). Pengaruh pemberian probiotik komersial pada pakan terhadap laju pertumbuhan dan efisiensi pakan udang vaname (Litopenaeus vannamei). Journal of Aquaculture and Fish Health, 5(2): 1–6.

Briggs, M. (2006). Cultured Aquatic Species Information Programme. FAO Fisheries and Aquaculture Department. [Online] April 7, 2006. [Cited: Januari 6, 2012.] http://www.fao.org/fishery/culturedspecies/Litopenaeus_vannamei/en.

Darwantin, K. & Sidik, R. (2016). Efisiensi penggunaan imunostimulan dalam pakan terhadap laju pertumbuhan, respon imun dan kelulushidupan udang vaname (Litopenaeus vannamei). Jurnal Biosains Pascasarjana, 18(2): 123–139.

Dewi, N. N., Kismiyati, Rozi, Mahasri, G. & Satyantini, W.H. (2019). Aplikasi probiotik, imunostimulan, dan manajemen kualitas air dalam upaya peningkatan produksi budidaya udang vanamei (Litopenaeus vannamei) di kecamatan ujung pangkah, kabupaten, gresik. Journal of Aquaculture and Fish Health, 8(3): 178–183.

Dewi, Y.M. (2019). Performansi kinerja budidaya udang vaname (Penaeus vannamei) di pt. buana bersama jayaindo kabupaten pandeglang, banten. Buletin JSJ, 1(2): 63–69.

[FAO GLOBEFISH] Food and Agriculture Organization. (2015). Shrimp. http://www. globefish.org/shrimp-may-2015.html.

[FAO] Food and Agriculture Organization. 2020. The State of World Fisheries and Aquaculture. (2020). Sustainability in action. In FAO.

Hosamani, N., Reddy, S.B. & Reddy, R.P. (2017). Curtacean molting: regulation and effects of environmental toxicants. Journal of Marine Sciece: Research and Development, 7(5): 1–8.

Ian B & Roy AD. (2005). The use of immunostimulants in fish larval Aquaculture. Fish and Shellfish Immunology. 19: 457–472.

Idami, Z. & Nasution, R.A. (2020). Kelimpahan koloni bakteri Vibrio sp. berdasarkan lokasi budidaya tambak udang di kabupaten pidie. Bioma, Jurnal Biologi dan Pembelajaran Biologi, 5(2): 121–134.

Junda, M. (2020). Developement of intensive shrimp farming, Litopenaeus vannamei in land-based ponds: production and management. IOP Conf. Series: Journal of Phisics: Conf. Series, 1028. 7 hal.

Kurniaji, A., Idris, M. & Muliani. (2020). Uji daya hambat ekstrak daun mangrove (Sonneratia alba) pada bakteri Vibrio harveyi secara in vitro. Jurnal Sains Teknologi Akuakultur, 3(2): 84–92.

Lilis & Adawiyah, R. (2021). Pengaruh pemakaian saponin dengan dosis berbeda terhadap pengendalian hama pada tambak udang vaname (Litopenaeus vannamei) di kecamatan jangka. Arwana, Jurnal Ilmiah Program Studi Perairan, 3(1): 24–27.

Lusiana, B.R., Ritonga, Asmarany, A. & Aritmatika, P.E. (2021). Management of water quality enlargement of vannamei shrimp (Litopenaeus vannamei) in pt. andulang shrimp farm. Journal of Aquaculture Development and Environment, 4(1): 218–226.

Maicá, P.F., de Borba, M.R., Martins, T.G. & Wasielesky, W.J. (2014). Effect of salinity on performance and body composition of Pacific white shrimp juveniles reared in a super-intensive system. Revista Brasileira de Zootecnia 43: 343–350.

Makmur, Suwoyo, H.S., Fahrur, M. & Syah, R. (2018). Pengaruh jumlah titik aerasi pada budidaya udang vaname, Litopenaeus vannamei. Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan. 10(3): 727–738.

Maqsood S, Prabjeet S, Munir HS & Khusheebee M. 2011. Emerging role of immunostimulants in combating the disease outbreak in aquaculture. International Journal of Aquatic Research, 3: 147–163.

Mehana, E.E., Rahmani, A.H. & Aly, S.M. (2015). Immunostimulants and fish culture: an overview. Annual Research & Review in Biology, 5(6): 477–489.

Pratiwi, R., Sudiarsa, I.N., Amalo, P. & Utomo, Y.W.W. (2022). Production performance of super vannamei shrimp Litopenaeus vannamei at pt. Sumbawa sukses lestari aquaculture, west nusa tenggara. Journal of Aquaculture and Fish Health, 11(1): 135–144.

Purba, C.Y. (2012). The performance of growth, survival, and nutritional content of white shrimp larvae Litopenaeus vannamei through feeding of local artemia enriched with diatomic cells. Journal of Aquaculture Management and Technology 1: 102–115.

Rahim, Rukmana, M.R.A., Landu, A. & Asni. (2021). Budidaya udang vaname (Litopenaeus vannamei) super intensif dengan padat tebar berbeda menggunakan sistem zero water discharge. Journal of Fisheries and Marine Research, 3(3): 595–602.

Rakhfid, A., Halinda, W., Rochmandy & Fendi. (2018). Aplikasi probiotik untuk pertumbuhan dan kelangsungan hidup udang vaname Litopenaeus vannamei pada padat tebar berbeda. Akuatikisle: Jurnal Akuakultur, Pesisir, dan Pulau-Pulau Kecil, 2(2): 41–48.

Rakhmanda, A., Pribadi, A., Parjiyo & Wibisono, B.I.G. (2021). Kinerja produksi udang vaname Litopenaeus vannamei pada budidaya super intensif dengan padat penebaran berbeda. Jurnal Akuakultur Indonesia, 20(1): 56–61.

Samadan G. M., Rustadi, Djumanto & Murwantoko. (2018). Production performance of whiteleg shrimp Litopenaeus vannamei at different stocking densities reared in sand ponds using plastic mulch. AACL Bioflux, 11(4): 1213–1221.

Samocha, T.M., A. Braga, V., Magalhães, B., Advent & T.C. Morris. 2013. Ongoing studies advance intensive shrimp culture in zero-exchange biofloc raceways. Global Aquaculture Advocate, March/April (38–41).

Subedi, B. & Shrestha, A. (2020). A review: application of probiotics in aquaculture. Intenational Journal of Forest, Animal and Fisheries Research, 4(5): 52–60.

Sukenda. (2021). Prosedur operasional budidaya udang vaname (Litopenaeus vannamei). Global Quality and Standards Programme (GQSP) Indonesia, Smart-Fish 2. 60 hal.

Tompo, A. (2016). Kajian populasi bakteri Vibrio sp. pada tambak budidaya udang vaname (Litopenaeus vannamei) sistim semi intensif dengan persentase pemberian pakan yang berbeda. Octopus, 5(1): 470–475.

Umiliana, M., Sarjito & Desrina. (2016). Effect of salinity to infectious myonecrosis virus (IMNV) pada on white shrimp Litopenaeus vannamei (Boone, 1931). Journal of Aquaculture Management and Technology 5: 73–81.

Verschuere, L., G. Rombaut, P. Sorgeloos., W. & Verstraete. (2000). Probiotic bacteria as biological control agents in aquaculture. Microbiology And Molecular Biology Reviews, 64(4): 655–671.

Viroonkul, P., Unprasert, N., Silapanapaporn, O., Laoprasert, S., Pansawat, N., Chintanachaiwat, S., Nissapawanich, B., Nitipon, M., Bunluedet, D., Pratuangtham, S., Harnkraiwilai, S. & Larpphon, M. (2009). Good Aquaculture Practices for Marine Shrimp Farm. Bangkok: National Bureau of Agricultural Commodity and Food Standards

Wafi, A., Ariadi, H., Fadjar, M., Mahmudi, M. & Supriatna. (2020). Oxygen consumption of Litopenaeus vannamei in intensive ponds based on the dynamic modeling system. Journal of Aquaculture and Fish Health. 10(1): 17–24.

Widiyanto, T., Rusmana, I., Febrianti, D., Shohihah, H., Triana, A. & Mardianti, Y. (2019). Profiles of Vibrio dan heterotrophic bacteria in the intensive vaname shrimp culture using bioremediation technique in karawang. IOP Conf. Series: Earth and Environment Science, 535. 11 hal.

Wijayanti, A., Dwinitasari, N., Febriyani, U., Harpeni, E. & Wardiyanto. (2018). Analisis uji tantang udang vaname (Litopenaeus vannamei) yang diberi bakteri probiotik Bacillus sp. D2.2 dan ekstrak ubi jalar sebagai prebiotik. Biospecies, 11(2): 63–71.

Wulandari, T. (2015). Pengelolaan kualitas air dengan kandungan bahan organik, no2 dan nh3 pada budidaya udang vannamei (Litopenaeus vannamei). Journal of Maquares Aquatic Resources, 4: 42–48.

Yunarty, Anton & Kurniaji, A. (2020). Uji tantang udang vaname (Litopenaeus vannamei) dengan bakteri Vibrio harveyi yang dipelihara bersama rumput laut (Gracilaria verrucosa). Jurnal Salamata, 2(1): 36–41.

Yunarty, Kurniaji, K., Budiyati, Renitasari, D.P. & Resa, M. (2022). Karakteristik kualitas air dan performa pertumbuhan budidaya udang vaname Litopenaeus vannamei) pola intensif. Pena Akuatika, 21(1): 71–85.




DOI: https://doi.org/10.36355/semahjpsp.v7i2.1235

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Zainal Usman, Ardana Kurniaji, Anton Anton, Yunarty Yunarty, Supryady Supryady, Muhammad Subhan Hamka, Kasmanhadi Saputra

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NoDerivatives 4.0 International License.

SEMAH (Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Perairan online ISSN 2580-0736 is published by Fakultas Perikanan Universitas Muara Bungo