PENGARUH PEMBERIAN PUPUK KOMPOS KULIT KOPI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BAWANG MERAH (Allium ascalonicum L) VARIETAS LEMBAH PALU

Hasnelly Hasnelly, Edi Gatot

Abstract


Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Desa Tuo Kecamatan Lembah Masurai, selama 3 bulan yang dimulai pada tanggal 01Januari  s/d 02 31 Maret 2017. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Pemberian Pupuk Kompos Kulit Kopi Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Bawang Merah (Allium ascalonicum L)” Varietas Lembah Palu, dan untuk mengetahui dosis pupuk kompos kulit kopi yang tepat untuk pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 5 perlakuan dan 4 kelompok yaitu K0 = Tanpa Perlakuan Kompos Kulit Kopi, K1 = 45 g kompos kulit kopi, K2 = 90 g kompos kulit kopi, K3 = 135 g kompos kulit kopi K4 = 180 g kompos kulit kopi per petak. Hasil pengamatan dianalisis dengan menggunakan Statistik Analisis Ragam (Anova), apa bila berpengaruh nyata maka dilanjutkan dengan uji Duncan New Multiple Range Tes’t (DNMRT) pada taraf 5 %. Parameter yang diamati adalah tinggi tanaman (cm), jumlah daun (helai), berat umbi per rumpun (gr) dan Berat Umbi (Ton/ha). Dari hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian pupuk kompos kulit kopi berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman (cm), jumlah daun (helai), berat umbi per rumpun (gr) dan Berat Umbi (Ton/ha). Perlakuan terbaik yaitu K2 dengan pemberian perlakuan 90 g kompos kulit kopi

 

Kata Kunci : Kompos Kulit Kopi, Pertumbuhan dan Hasil, Bawang Merah

Full Text:

PDF

References


Adam M. dan Prayitno 2012. Hasil Analisis Proksimat Bahan Asal Limbah Pertanian. Laporan tahunan. Universitas Andalas. Padang

Ayub, P. 2010. Meningkatkan Hasil Panen Dengan Pupuk Organik. Jakarata: Agromedia Pustaka.

Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi. 2015. Produktifitas Tanaman Sayuran dan Buah-Buahan.Jambi.

Baswarsiati, R 2013. Pengkajian Agribisnis Bawang Merah. Agromedia Jakarta

Berlian Z, Syarifah1, Devi, Selvia S. 2013. Pengaruh Pemberian Limbah Kulit Kopi (Coffea robusta L.) Terhadap Pertumbuhan Cabai Keriting (Capsicum annum L.). FPMIPA IKIP. Mataram.

Buckman, H. O dan N. C. Brady. 1982. Ilmu Tanah. Terjemahan Soegiman. Bharat Karya Aksara. Jakarta.

Diyah. 2013. Kandungan Unsur Hara Pupuk Kompos Limbah Pertanian. Agromedia Jakarta.

Gardner, F. P, B. Pearce dan R. L. Mitchell. 1991. Fisiologi Tanaman Budidaya. Universitas Indonesia. Jakarta

Hardjowigeno, S. 1995. Ilmi Kesuburan Tanah. Akademi Pressindo. Jakarta

Haryani, D.S., Dewi I.N., Mirawati B. 2010. Pengaruh Pemberian Limbah Kulit Kopi Terhadap Pertumbuhan Vegetatif Kacang Tanah (Arachis hypogaea L.) Dalam Upaya Pembuatan Brosur Bagi Masyarakat

Hidayat, H. 2010. Manfaat Budidaya Bawang Merah, Balai Penelitian Tanaman sayuran, Jakarta.

Marsono dan Paulus, S. 2005. Pupuk Akar dan Jenis Aplikasi. Penebar Swadaya. Jakarta.

Munawar, A. 2011. Kesuburan Tanaman dan Nutrisi Tanaman. IPB Press. Bogor

Pitojo, 2013. Bawang Merah. Penebar Swadaya. Jakarta.

Pujiyanto. 2005. Pemanfaatan Kulit Buah Kopi dan Bahan Mineral Sebagai Amelioran Tanah Alami. ,Jurnal Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya, Malang.

Poewowidodo. 1992. Telaah KesuburanTanah. Penerbit Angkasa. Bandung

Ramli, Dwi Z, Mulyadi S. 2011. Pengaruh Kompos Kulit Buah Kopi Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Petsai Pada Tanah Aluvial. Universitas Tanjung Pura. Pontianak.

Rismunandar, 2009.Menbudidayakan 5 Jenis Bawang. Sinar Baru, Bandung.

Rosmarkam, A. dan Nasih, V. Y. 2002. Ilmu Kesuburan Tanah. Kanisius. Yogyakarta

Rukmana, E 2004 Teknik Pelaksanaan Kegiatan Efikasi Zat Perangsang Tumbuh Pada Bawang Merah. Buletin Teknik Pertanian.

Samadi dan Cahyono, 2005. Pedoman Bertanam Bawang, Kanisius, Yogyakarta.

Sudirja, 2010. Bawang Merah. http//www.lablink.or.id/Agro/bawangmrh/ Alternaria partrait.html diakses 30 Oktober 2016.

Sumarni, N, dan Hidayat, A., 2005. Panduan Teknis Budidaya Bawang Merah. Balai Penelitian Tanaman Sayuran. Lembang.

Suriani L. 2011. Pedoman Budidaya Bawang Merah. Kanisius Yokyakarta.

Surojo G, 2006, Pemupukan dan Pemeliharaan Bawang Merah, Dipertabun, Nganjuk. Jurnal Online Agroekoteknologi ISSN No. 2337- 6597. Agroekoteknologi Fakultas Pertanian USU. Medan.

Sutedjo dan Kartasapoetra. 2008. Pupuk Dan Cara Pemupukan. Bina Aksara. Jakarta

Syahputra A. Barus, A, Sipayung R. 2013. Pertumbuhan Dan Produksi Bawang Merah (Allium ascalonicum .L) Terhadap Pemberian Kompos Kulit Kopi Dan Pupuk Organik Cair. Agroekoteknologi Fakultas Pertanian USU, Medan

Taiz, L dan E. Zeiger. 1998. Plant physiology. Third Edition Sinauer Associates Inc. Publishers. Massachusets.

Wibowo D. 2009. Pedoman Bertanam Bawang, Kanisius, Yogyakarta.

Wulandari, V. 2011.Pengaruh Pemberian Beberapa Pupuk Organik Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Rosella (Hibiscus sabdariffa L) di Tanah Ultisol.Padang : Fakultas Pertanian Universitas Andalas Padang.




DOI: https://doi.org/10.36355/jsa.v5i2.465

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Jurnal Sains Agro



JSA (Jurnal Sains Agro)  online ISSN 2580-0744 is published by Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Muara Bungo 

 

View My Stats