KARAKTERISTIK MORFOLOGI MALAI DAN BUNGAPADA 14 GENOTIPE PADI LOKAL (Oryza sativa. L)KABUPATEN KUANTAN SINGINGI

Yuda Sahmanda, Deno Okalia, Chairil Ezward

Abstract


Indonesia memiliki plasma nutfah yang sangat besar, dengan jenis yang beraneka ragam. Keragaman genetik dapat diketahui melalui proses karakterisasi dan indentifikasi. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi dan mengkarakterisasi 14 genotipe padi lokal Kabupaten Kuantan Singingi berdasarkan morfologi  malai dan bunga. Penelitian ini menggunakan metode pengambilan sampel secara sengaja (purposive random sampling). Pengambilan data dilakukan dengan mengidentifikasi karakteristik 14 genotipe padi lokal yang ada di Kabupaten Kuantan Singingi secara langsung ke lapangan. Pengamatan data dilakukan terhadap sampel berdasarkan panduan sistem karakterisasi dan evaluasi tanaman padi Komisi Nasional Plasma Nutfah (2003) dan Bioversity International, IRRI and WARDA(2007). Karakter yang diamati adalah karakter kualitatif dan kuantitatif pada organ malai dan bunga. Data hasil pengamatan diolah dengan menggunakan software Ms. Excel dan  (NTSYS-pc) version 2.02. Hasil penelitian diperoleh keragaman karakter morfologi malai dan daun, dimana pada koofisien kemiripan 71% terlihat hanya pada Padi Sironda putih (PL01) dengan Padi Ros (PL08).


Keywords


Karakterisasi, morfologi, malai, bunga

Full Text:

PDF

References


Arraudeau. M.A dan B.S. Vergara. 1992. Pedoman Budidaya Padi Gogo. BPTP. Sukarami

Asia Bio Business, 2006. Potensi pasar dunia untuk bisnis beras inovatif di Thailand. Terakhir melaporkan disiapkan untuk Inovasi Nasional Agency, Thailand. Asia BioBusiness Pte Ltd. Singapura.

Badan Pusat Statistik. 2014. Produksi, Luas Panen, dan Produktivitas Padi Indonesia. Badan Pusat Statistik. Jakarta.

Bioversity International, IRRI and WARDA. 2007. Descriptors for wild and cultivated rice (Oryza spp.). Bioversity International, Rome, Italy; International Rice Research Institute, Los Baños, Philippines; WARDA, Africa Rice Center, Cotonou, Benin.

Cahyarini RD., Yunus A, dan Purwanto E. 2004. Identifikasi Keragaman Genetik Beberapa Varietas Lokal Kedelai di Jawa Berdasarkan Analisis Isozim. Jurnal Agrosains 6 : 79-83.

Damarjati, 1981. Pengaruh Suhu Dan Lama Penggilingan Terhadap Mutu Beras Giling. Pusat Penelitian dan PengembanganTanaman Pangan, Bogor.

Endah, L.S., P. Nunik., S. Ariyanti and H. Sunarso. 2003. Relationship of 18 Taro (Colacasia esculenta.L) collections from Bogor based or mofphological and isozymes characters. Kumpulan Abstrak Seminar Nasional X Persada. Bogor. 156p

Ezward. C, Irfan. S, Indra. D dan Nalwida. R. 2019. Eksplorasi keragaman plasma nutfah padi lokal Kuantan Singingi berdasarkan morfologi gabah dan beras. Artikel tugas topik khusus satu. Program Studi Ilmu Pertanian. Fakultas Pertanian UNAND, un publish

Febrialdi. A. 2017. Kondisi Beberapa Plasma Nutfah Non Kayu Disekitar Hutan Kecamatan Rantau Pandan Muara Bungo. Jurnal Sains Agro vol 2, no 1.

Hatta, M. 2012. Pengaruh jarak tanam heksagonal terhadap pertumbuhan dan hasil tiga varietas padi. J. floratek 7 :150-156.

Irawan B, Purbayanti K. 2008. Karakterisasi dan kekerabatan kultivar padi lokal di Desa Rancakalong, Kecamatan Rancakalong. Prosiding Seminar Nasional PTTI, 21-23 Oktober 2008.

Janne H.W. Rembang, Abdul W. Rauf dan Joula O.M. Sondakh. 2018. Karakter Morfologi Padi Sawah Lokal di Lahan Petani Sulawesi Utara. Buletin Plasma Nutfah Vol. 24 No. 1, hlm 1–8.

Juhriah, A. Masniawati, Elis. T, Astuti. S. 2013. Karakterisasi Morfologi Malai Padi Lokal Asal Kabupaten Tana Toraja Utara, Sulawesi Selatan. Jurnal Sainsmat. Vol. II, No. 1 Hlm 22-31.

Komisi Nasional Plasma Nutfah (2003) Panduan sistem karakterisasi dan evaluasi tanaman padi. Jakarta, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Sekretariat Komisi Nasional Plasma Nutfah. Bogor.

Mangoendidjojo, W. 2000. Analisis Interaksi Genotipe Lingkungan Tanaman Perkebunan. Zuriat. Vol 11.

Rozika, R.H. Murti dan A. Purwanti. 2013. Eksplorasi dan Karakteristik Sawo (Manicara zapota.L (Van Royen) di Daerah Istimewa Yogyakarta. Vegetalika 2 (4) : 101-104

Santoso, P.J dan Y.Z. Joni 2010. Karakteristik dan Kekerabatan Enam Aksesi pepaya dari Kabupaten Padang Pariaman Sumatera Barat. Di dalam : Peran Strategis Sains dan Ttehnologi dalam Mencapai Kemandirian Bangsa. Prosiding Seminar Nasional Sains dan Tehnologi-III; Lampung 18-19 Oktober 2010. Lembag Penelitian Universitas Lampung

Sastrapradja, S.D. dan E.A. Widjaja, 2010. Kanekaragaman Hayati Pertanian menjami Kedaulatan Pangan. LIPI Press, Jakarta.

Sitinjak. H dan Idwar. 2015. Respon berbagai varietas padi sawah (Oryza sativa L.) yang ditanam dengan pendekatan teknik budidaya jajar legowo dan sistem tegel. JOM Faperta Vol. 2 No.2 Oktober 2015.

Sugiono D dan Nurcahyo W. 2016. Respon pertumbuhan dan hasil beberapa genotip padi (Oryza sativa L.) pada berbagai sistem tanam. J. Agrotek Indonesia 1(2): 105-114.

Susilastuti, D., 2017. Poverty Reduction Models : Indonesian Agricultural Economic Approach. European Research Studies Journal. XX (3A):164-176.




DOI: https://doi.org/10.36355/jsa.v6i1.502

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Jurnal Sains Agro

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

JSA (Jurnal Sains Agro)  online ISSN 2580-0744 is published by Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Muara Bungo 

 

View My Stats